Kamis, 01 Januari 2015

Contoh Mukodimah Bahasa Indonesia





السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
اَلْحَمدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْن وَ بِهِ نَسْتَعِيْن وَعَلَى أُمُوْرِ الدُّنْيَا وَ الدِّيْن أَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُه لَا نَبِيَّا بَعْدَ أَمَّا بَعْدُ.

Tiada kata yang palig indah & megah, dari untaian syair pujangga yang sedang dilanda cinta. Tiada senandung lagu yang paling merdu melebihi tembang gadis yang sedang dilanda rindu. Tiada suara selembut sutra berkilau seindah permatamenjulang jiwa seorang jejaka yang sedang dilanda penyakit asmara
Penghibur dikala layu, pengemar dikala lara. Selain itu marilah kita ucapkan puja-puji syukur kita khadirat Allah SWT yang telah menciptakan wanita yang begitu romantis alis mata nya bagaikan semut yang berbaris-baris senyumnya yang manis membuat iman semakin tipis, dulu tinggalnya di Paris sekarang tinggalnya di Bengkalis karena terlena oleh jabakan para gadis. Semoga gadis-gadis yang ada disini tidak adayang matrealistis (amiiiiiiiiiiiiinn).
Yang kedua tak lupa shalawat berbingkiskan salam tak lupa kita haadiahkan kepada junjungan alamseorang pahlawan yang tak pernah makan bakwa, seorang proklamator yang tak pernah menaiki motor, dan seorang proklamasi yang tak pernah makai dasi yakni Nabi Muhammad Saw karena jasa beliau lah kita dapat hidup dizaman yang penuh dengan ilmu pengetahuan & teknologi. Yang mana orang kampung saya menyebutnya “the most succesfull and the religion personality” dan saya sendiri mengatakan “from darkness to the lightness”.
Penghormatan :
1.  Syaikhuna.
2.  Juri.
3.  Hadirin.
Izinkan saya perwakilan dari Duta Kafilah Rancah untuk ikut andil dalam acara Khitobah B.Indonesia. yang mana pada kesepatan yang berbahagia ini saya akan membawa sebuah tem yang dibingkai dengan sebuah judul:

0 komentar:

Posting Komentar